Dua hari yang lalu, bertepatan dengan HUT Republik Indonesia yang ke-69, 17 Agustus 2014, saya menerima sebuah email pemberitahuan dari web hosting langganan saya, bahwa pendaftaran top level domain .id sudah dibuka untuk umum. So, sekarang kita bisa mendaftarkan domain yang kita inginkan dengan ekstensi .id, bukan lagi .co.id / .web.id / .or.id.
Sebelumnya pendaftaran domain .id telah melalui 3 periode, yaitu Periode Sunrise (20 Februari – 17 April 2014), Periode Grandfather (21 April – 13 Juni 2014), dan Periode Landrush (16 Juni – 15 Agustus 2014). Pada ketiga periode tersebut, pendaftaran domain .id dilakukan syarat-syarat khusus yang rumit dan mahal.
Setelah dibuka untuk umum, pendaftaran domain .id akan dilakukan dengan sistem “First Come First Served“, artinya siapa cepat dia dapat. Selama masa launching s/d 31 Agustus 2014 domain .id dijual dengan harga 500 ribu rupiah (beda registrar mungkin beda harga).
Tadi siang saya sempat chatting dengan seorang pengelola web hosting perihal harga setelah masa launching dan harga renewal-nya (biaya perpanjangan per tahun). Menurut beliau harga setelah masa launching dan biaya renewal belum ditetapkan, tapi tidak akan jauh dari 550 ribu rupiah.
Nah, siapa mau investasi di nama domain .id ? Buruan daftarkan nama domain Anda, mumpung masih banyak sekali nama yang yang bagus.
mahal (bagi saya)