Mobil Terlalu Lama Parkir Di Rumah? Inilah Tips Merawat Mobil Saat PSBB Agar Performa Tetap Terjaga

tips merawat mobil saat psbb

Indomoto.com – Mobil yang sering dikendarai tentu membutuhkan perawatan, agar performanya tetap terjaga. Namun jangan salah, mobil yang lama tidak dikendarai pun butuh perawatan yang sama.

Di masa pandemi seperti sekarang ini, beberapa kota di Indonesia, termasuk Jakarta telah menerapkan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) dengan tujuan mencegah virus Covid-19 alias Corona. Kondisi ini tentu membuat banyak orang mengurangi aktivitas berkendara untuk bepergian. Namun tahukah kamu, banyak kendaraan justru mengalami berbagai kendala karena terlalu lama diam di rumah?

Tips Merawat Mobil Saat PSBB

Sebagian orang mungkin saja mengalami kendala performa mobil yang menurun di saat pandemi. Pada kondisi tertentu, mobil bahkan tidak bisa hidup sama sekali setelah terlalu lama diam.

Nah, supaya kondisi dan performa mobil tetap terjaga, ikuti beberapa tips merawat mobil saat PSBB berikut ini:

  1. Panaskan Mesin
    Tips perawatan mobil yang pertama, yakni jangan lupa memanaskan mesin. Perawatan ini menjadi hal pertama yang wajib kamu lakukan secara rutin. Usahakan memanaskan mobil minimal 3 hari sekali. Jika mobil terlalu lama didiamkan bisa-bisa akan memunculkan masalah pada aki atau baterai.

    Jangan lupa juga untuk selalu menjaga rpm pada range minimal 1.500 ketika mesin sedang dipanaskan. Lakukan pemanasan mesin mobil kurang lebih selama 10 – 15 menit secara rutin. Perlu diketahui, bahwa rpm di bawah angka 1.500 bisa menyebabkan pengisian daya ke aki kurang maksimal.

    Memanaskan mesin juga berguna untuk membuat oli mesin bersirkulasi, sehingga bagian-bagian mesin tetap terlindungi oleh pelumas.

  2. Periksa Oli Mesin
    Memeriksa volume dan kekentalan oli mesin merupakan hal yang tidak kalah pentingnya. Jangan berpikir jika mobil tidak digunakan membuat oli tetap dalam kondisi baik. Justru sebaliknya, mobil yang terlalu lama didiamkan akan memunculkan masalah pada kondisi pelumas mesin atau oli.

    Kemungkinan besar pelumas mobil akan mengendap di bagian bawah mesin akibat terlalu lama tidak dioperasikan. Apabila terjadi kondisi demikian, berarti fungsi oli sebagai pelumas mesin akan kurang optimal. Jangan heran, jika mesin dinyalakan akan menimbulkan gesekan antar komponen mesin.

  3. Isi Bahan Bakar
    Selalu isi bahan bakar hingga penuh meskipun mobil hanya terparkir diam di rumah. Terutama jika mobil ditinggalkan dalam waktu cukup lama. Jika perlu, pastikan kondisi tangki dalam keadaan penuh dan jangan sampai kehabisan bahan bakar. Hal ini bertujuan supaya tidak ada sisa ruang udara di tangki mobil.

    Adanya sisa ruang bisa menyebabkan embun atau kondensasi. Akibatnya, terjadi penurunan kualitas bahan bakar atau “bensin basi”. Masalah ini bisa memberikan dampak yang berbahaya pada sistem pembakaran mobil.

    Permasalahan lain yang mungkin muncul seperti penyumbatan injector pada sistem injeksi dan pengendapan residu di dasar tangki. Efeknya, mobil akan mengalami kebocoran tangki karena residu mengalami karatan atau berkarat.

  4. Cek Tekanan Angin Ban
    Cek tekanan angin pada ban saat mobil tidak dioperasionalkan dalam waktu cukup lama. Bisa jadi tekanan angin pada ban berkurang, sehingga menyebabkan ban rata sebelah atau disebut flat spot. Jangan sampai kondisi ini mengakibatkan kerusakan yang lebih parah.

    Terutama kerusakan di kaki-kaki yang berpotensi menjalar ke bagian bearing roda. Penyebabnya adalah beban mobil tidak merata dan hanya bertumpu di satu titik saja. Lebih baik isi angin dengan tekanan maksimal yang diijinkan, jika ingin mendiamkan mobil cukup lama.

  5. Tempat Parkir yang Tepat
    Untuk memarkirkan mobil yang jarang digunakan, sebaiknya parkirkan mobil di tempat datar. Jangan lupa juga untuk menempatkan mobil di tempat beratap. Kamu harus memastikan jika mobil terlindungi dari cuaca ekstrim dan terhindar dari gangguan yang merusak eksterior.

    Perawatan ini juga akan membuat suhu dalam mobil tetap rendah dan melancarkan sirkulasi udara. Sehingga udara di dalam kabin pun akan tetap segar, serta komponen interiornya menjadi lebih awet.

  6. Lepas Rem Tangan
    Melepas rem tangan atau rem parkir juga menjadi perawatan mobil di kala PSBB. Tujuannya adalah untuk memastikan kondisi brake shoe, brake pad, serta brake disc tidak lengket ataupun macet.

  7. Gunakan Alat Pelindung Tambahan
    Sesuai namanya, menggunakan alat pelindung tambahan bisa melindungi permukaan mobil dengan lebih baik. Kamu bisa menggunakan alat pembersihan interior dan berbagai produk perawatan cat eksterior.

    Jika perlu, pasanglah penutup atau cover mobil agar permukaan senantiasa bersih serta terhindar dari goresan-goresan yang tidak perlu. Jangan lupa untuk selalu membersihkan bagian karet seal bagasi dan pintu mobil kamu.

Cegah Biaya Perbaikan Yang Melonjak

Nah, ternyata mobil yang terlalu lama parkir manis di rumah bisa turun performanya. Bila perawatannya tidak diperhatikan, bisa-bisa kondisi mobil kesayangan Kamu menjadi semakin parah sehingga membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk perbaikannya.

Semoga tips merawat mobil saat PSBB bermanfaat untuk menjaga performa kendaraan saat terlalu lama didiamkan. Jadi, Kamu tak perlu khawatir lagi saat mobil diistirahatkan dalam jangka waktu cukup lama. Sebelum terjadi masalah yang tidak diinginkan, pastikan Kamu melakukan perawatan secara tepat.

Kalau kamu sedang mencari produk-produk perawatan mobil dengan harga terjangkau, langsung saja kunjungi Shopee sekarang. Saat ini, sedang berlangsung Shopee 10.10 Brands Festival yang menghadirkan promo-promo spesial dari berbagai brand ternama.

Add Comment

Tulis komentarmu

%d