Festival Outdoor Terbesar di Indonesia, ISEE FEST 2019 Segera Hadir Di GBK

GBK Mandiri ISEE FEST 2019 Press Conference

Indomoto.com – Gelora Bung Karno (GBK) berkolaborasi dengan Bank Mandiri bakal menggelar festival outdoor terbesar di Indonesia, ISEE FEST 2019. Acara yang bakal menempati Ring Road GBK, Plasa Sudirman, Plasa Timur, Parkir Timur, Plasa Tenggara, dan Parkir Selatan ini akan dibuka pada 27 September hingga 6 Oktober 2019 mendatang.

Di acara bertema “Experience the ambience” ini pengunjung dapat berbelanja berbagai produk kreatif, fashion, kuliner, dan lain-lain. Tidak cuma itu pengunjung juga dapat melakukan berbagai aktivitas menarik seperti wallclimbing dan skatepark di area Outdoor Adventure.



Untuk penggemar musik live, sebanyak 4 panggung musik telah disiapkan selama festival dengan puluhan artis, dan musisi ternama. Sederet bintang tamu yang rencananya akan memeriahkan panggung musik I SEE FEST antara lain Andra and The Backbone, Ada BandReunion, Atta Halilintar, Tony Q, Type X, PMR, The Groove, Gugun Blues Shelter, Pinkan Mambo, Coklat, Padi Reborn, Endah and Resha, HIVI, Disko pantera, dan Jason Ranti dan masih banyak lagi.

Pihak penyelenggara Amara Group, Ernst Remboen menargetkan 100.000 pengunjung selama 10 hari penyelenggaraan ISEE FEST.

“Gelora Bung Karno merupakan venue yang tepat untuk menggelar acara I SEE Fest karena lokasinya yang terletak di jantung ibukota Jakarta. Hal ini sekaligus menjadi branding bagi Gelora Bung Karno, sebagai venue kebanggaan Indonesia yang dapat memfasilitasi publik untuk dapat menikmati ruang outdoor,” papar Ernst.

Pasar Jongkok Otomotif

Bagi penggemar otomotif jadul atau pehobi modifikasi mobil dan motor, ISEE FEST juga menggelar Parjo (Pasar Jongkok Otomotif). Parjo akan hadir selama 3 hari, mulai tanggal 27 sampai 29 September.

“Selain memamerkan karya modifikasi, kami juga akan berbagi ilmu dan tips mendalami ilmu modifikasi mulai dari aksesoris sampai daleman mesinnya,” ujar Gusno dari Parjo.

Gusno mengaku sudah ada 100 mobil klasik dengan brand Jepang, Eropa, maupun Amerika bakal dijual di ajang Parjo ini. Mobil-mobil klasik tersebut sebagian besar berasal dari akhir tahun 80-an hingga awal 90-an.

Parjo memang dalam setiap kesempatan event-eventnya selalu menampilkan keunikan yang selalu ditunggu penggemarnya. Di sinilah para pehobi modifikasi menemukan ide-ide unik, termasuk memperoleh beragam aksesoris kendaraan yang sulit ditemukan di toko sparepart biasa. Bahkan, ini menjadi ajang jualan motor-motor modif dengan harga fantastis.

Baca juga :

Add Comment

Tulis komentarmuBatalkan balasan

Exit mobile version