Indomoto.com – Honda Monkey yang pertama kali meluncur pada tahun 1961, kini dihidupkan kembali oleh PT Astra Honda Motor (AHM). Secara desain, versi terbaru 2019 ini masih identik dengan versi generasi pertamanya, tapi secara fitur telah dilengkapi dengan berbagai teknologi yang kekinian.
Motor dengan konsep Iconic-Fun Bike ini memiliki ukuran bodi yang compact. Setiap permukaan bodi dan fiturnya didesain secara terpisah dengan lekuk yang simpel dan menarik. Bobotnya yang ringan membuat nyaman saat dikendarai.
“Kami menghadirkan sepeda motor ikonik Honda Monkey dengan aura gagah pada keseluruhan tampilannya didukung berbagai teknologi dan fitur modern,” ujar President Director AHM, Toshiyuki Inuma dalam press release yang masuk ke meja redaksi Indomoto.
“Kami optimis Honda Monkey dapat memberikan daya pikat tersendiri sekaligus menghadirkan kesenangan berkendara di segmen sepeda motor hobi di Indonesia,” lanjut Inuma-san.
Sementara itu Executive Vice President Director AHM Johannes Loman mengatakan seiring semakin berkembangnya komunitas pecinta sepeda motor yang menjadikan berkendara sebagai bagian dari gaya hidup, Honda Monkey dapat menjadi salah satu kebanggaan terbaru mereka saat berkumpul dan berkendara bersama teman dan sahabat mereka.
“Kami berupaya untuk terus berinovasi dalam memberikan beragam pilihan sepeda motor sebagai bagian dari gaya hidup konsumen yang juga semakin beragam. Kehadiran Honda Monkey tentunya akan menjadi pilihan bagi para pengendara yang menginginkan sepeda motor berdesain tak lekang oleh waktu sebagai bagian dari cara mereka mengekspresikan diri,” ujar Johannes Loman.
Berbagai teknologi modern disematkan pada Honda Monkey. Di antaranya:
- Panelmeter digital full LCD berbentuk bulat dengan indikator speedometer yang akan berkedip ketika mesin dinyalakan, odometer dengan dua trip meter, serta 6 bar indikator level bensin.
- Teknologi LED pada keseluruhan sistem pencahayaan.
- Anak kunci dengan wave pattern memiliki motif logo Old Wing. Model ini juga telah menggunakan teknologi answer back system untuk memudahkan mencari sepeda motor bagi pengendaranya.
- Dari segi keamanan, Honda Monkey telah menggunakan ABS satu channel di sistem pengeremannya dengan Inertial Measurement Unit (IMU) untuk mencegah ban belakang terangkat saat pengereman mendadak.
- Suspensi depan inverted telescopic atau lebih sering disebut up-side down (USD) yang membuat penampilannya semakin keren.
Spesifikasi Honda Monkey
Mesin | |
tipe mesin | Air Cooled, 4 Stroke, SOHC |
kapasitas mesin | 125 cc |
sistem suplai bahan bakar | PGM-FI (Programmed Fuel Injection System) |
diameter x langkah | 52,4 x 57,9 mm |
tipe tranmisi | Manual, 4 Speed |
rasio kompresi | 9,3 : 1 |
daya maksimum | 6,9 kW / 7.000 rpm |
torsi maksimum | 11 Nm / 5.250 rpm |
tipe starter | Electric |
tipe kopling | Wet, Multiple Clutch |
Honda Monkey digerakkan oleh mesinsilinder tunggal horizontal 4 percepatan SOHC 125cc. Mesin sepeda motor ini memiliki pendingin udara dengan diameter dan panjang langkah sebesar 52,4 x 57,9 dan perbandingan kompresi 9,3:1. Mesin yang bahan bakarnya disuplai dengan teknologi PGM-FI ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 6,9kW pada putaran 7.000rpm dan torsi sebesar 11Nm pada 5.250rpm.
Honda Monkey memiliki tangki bensin berukuran 5,6L dengan permukaan glossy yang berwarna sama dengan rangka, swing arm dan shock belakang. Posisi tangki bensin diletakkan di atas mesin dan dilengkapi dengan emblem logo Old Wing 3D, memperkuat kesan legendaris sepeda motor ini. Desain ikonik berbalut warna krom juga disematkan pada sepatbor depan dan belakang, penutup knalpot, spion berbentuk bulat dan juga setangnya yang diposisikan tinggi untuk memberikan kenyamanan saat berkendara.
Rangka Dan Kaki-kaki | tipe rangka | Backbone, Steel |
tipe suspensi depan | Showa, 31 mm Inverted Telescopic Fork |
tipe suspensi belakang | Showa, Twin Shock |
ukuran ban depan | 120/80-12 65J |
ukuran ban belakang | 130/80-12 69J |
rem depan | Hydraulic, Single 220 mm disc with ABS |
rem belakang | Hydraulic, Single 190 mm disc |
sistem pengereman | ABS 1 Channel |
Dimensi dan Berat | |
panjang x lebar x tinggi | 1.710 x 755 x 1.029 mm |
tinggi tempat duduk | 776 mm |
jarak sumbu roda | 1.155 mm |
jarak terendah ke tanah | 160 mm |
curb weight | 107 kg |
Model ini memiliki jarak sumbu roda 1.155mm, bobot sepeda motor ini juga ringan yaitu 107kg dengan ketinggian jok 776mm dari permukaan tanah. Ground clearance maksimal dari sepeda motor ini adalah 160mm. Joknya terbuat dari karet uretan kepadatan tinggi untuk memberikan kenyamanan yang maksimal.
Kapasitas | |
kapasitas tangki bahan bakar | 5,6 liter |
kapasitas minyak pelumas | 0,9 liter (Periodic Exchange) |
Honda Monkey memiliki tangki bensin berukuran 5,6L dengan permukaan glossy yang berwarna sama dengan rangka, swing arm dan shock belakang. Posisi tangki bensin diletakkan di atas mesin dan dilengkapi dengan emblem logo Old Wing 3D, memperkuat kesan legendaris sepeda motor ini.
Desain ikonik berbalut warna krom juga disematkan pada sepatbor depan dan belakang, penutup knalpot, spion berbentuk bulat dan juga setangnya yang diposisikan tinggi untuk memberikan kenyamanan saat berkendara.
Kelistrikan | |
sistem pengapian | Full Transistorized, Battery |
tipe busi | NGK CPR6EA-9 / DENSO U20EPR9 |
lampu depan | Hi 10,1 W x 1 LED – Low 5,1 W x 1 LED |
Sistem pencahayaan Honda Monkey mengusung teknologi LED yang lebih terang namun lebih hemat energi. Battery alias akki-nya mengandalkan jenis MF (maintenance free), sesuai namanya akki ini tidak perlu perawatan rutin yang merepotkan.
Pilihan Warna Dan Harga Honda Monkey
Honda Monkey versi 2019 ini dipasarkan dengan harga OTR (On The Road) DKI Jakarta Rp 65.000.000. Tersedia dalam tiga varian warna yang menarik yaitu Banana Yellow, Pearl Nebula Red dan Pearl Shining Black.
Berikut penampakan masing-masing warnanya: